Breaking News

Penyebab Osteoporosis yang Paling Banyak, tapi Jarang disadari

Penyakit tulang osteoporosis menjadi masalah yang banyak ditemui oleh penderita usia senja. Meski begitu, bukan tidak mungkin jika penderita dengan usia yang lebih muda pun bisa mengalaminya.

Tentu saja jika kebiasaan buruk yang membuat tulang menjadi tidak sehat akan membuatnya mudah keropos. Hal ini karena kepadatan tulang menurun.

Penyebab Osteoporosis 

Ada banyak yang menjadi faktor penyebab dari osteoporosis. Mulai dari usia hingga gaya hidup.

Semua faktor berikut bisa menjadi penyebab dari mudahnya tulang mengalami kerusakan. Jika sudah mengetahui semoga segini mungkin bisa dihindari.

Faktor Usia Penderita

Faktor utama yang sulit dihindari adalah dari usia penderita. Tidak bisa dipungkiri jika usia sepuh lebih rentan untuk menderita penyakit tulang.

Kepadatan tulang akan menurun seiring pertambahan usia manusia. Semakin matang usia, semakin besar kemungkinan tulang mengalami keroposan. 

Meski begitu, bukan mustahil jika usia yang lebih muda bisa terkena juga jika penyebab lainnya ada.

Kurang Mengkonsumsi Vitamin D

Vitamin D sangat baik untuk nutrisi tulang. Kekurangan vitamin tersebut bisa memperburuk keadaan tulang yang bermasalah.

Selain itu, mengkonsumsi vitamin D yang cukup bisa membantu memenuhi kadar nutrisi untuk tulang, sehingga tidak mudah keropos.

Kurangnya Aktivitas Fisik

Aktivitas fisik yang kurang juga memungkinkan tulang lebih mudah bermasalah. Gerak yang kurang tidak melatih tulang untuk lebih kuat. 

Sehingga bukan tidak mungkin jika nantinya akan lebih mudah rusak. Hal ini karena tidak terbiasanya tulang untuk digunakan.

Gaya Hidup yang Tidak Sehat

Satu lagi penyebab tulang lebih mudah keropos, yaitu gaya hidup yang tidak sehat. Seperti merokok, mengkonsumsi alkohol dan lain sebagainya.

Pola hidup seperti itu tidak hanya buruk untuk kesehatan tulang, tapi juga bisa mengundang penyakit lainnya untuk berdatangan.

Pada dasarnya banyak penyebab tulang keropos ini disebabkan oleh pola hidup yang buruk. Kurang mengkonsumsi makanan bergizi serta kurangnya aktivitas fisik misalnya.

Hal-hal tersebut bisa berpotensi untuk membuat tulang terjadi osteoporosis atau pengeroposan pada tulang. Akibatnya aktivitas gerak akan terganggu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *